Pemkab Tuban Prioritaskan Pengentasan Kemiskinan
Pemkab Tuban Prioritaskan Pengentasan Kemiskinan |
Pastipas.id, Tuban - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menegaskan komitmennya untuk mengentaskan kemiskinan sebagai salah satu program prioritas utama. Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., mengungkapkan bahwa langkah ini diambil untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Menurut Budi Wiyana, program pengentasan kemiskinan disusun berdasarkan data terpadu, termasuk hasil pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Survei Regsosek) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tuban.
Data tersebut memberikan gambaran detail kondisi sosial ekonomi masyarakat dari Desil 1 hingga Desil 10, yang kemudian digunakan untuk merancang program yang tepat sasaran.
"Program yang dirancang disesuaikan dengan kategori penerima, sehingga setiap kelompok masyarakat mendapatkan bantuan atau pemberdayaan yang sesuai dengan kebutuhan mereka," ujar Budi Wiyana, Selasa (7/1/2025).
Budi Wiyana menegaskan bahwa pengentasan kemiskinan tidak hanya berupa pembagian bantuan sosial (bansos). Pemkab Tuban juga mengembangkan program pemberdayaan masyarakat yang mempertimbangkan faktor usia, pendidikan, dan keterampilan warga.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap bansos.
Selain itu, Pemkab Tuban telah memetakan warga rentan, seperti lansia miskin dan tidak produktif, yang mendapat perhatian khusus. “Sebagian besar warga rentan adalah lansia yang tidak lagi produktif. Mereka akan mendapatkan program yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” jelasnya.
Budi Wiyana menambahkan, pengentasan kemiskinan memerlukan langkah strategis yang terintegrasi dengan program pemerintah pusat, provinsi, hingga desa. Hal ini untuk menghindari tumpang tindih program dan memastikan bantuan tepat sasaran.
“Harapannya, program yang dijalankan berdampak besar dan mampu melepaskan warga dari jurang kemiskinan melalui peningkatan kesejahteraan,” tegasnya.
Upaya yang dilakukan Pemkab Tuban menunjukkan hasil positif. Berdasarkan data, tingkat kemiskinan di Kabupaten Tuban terus menurun sejak 2021. Dari 16,31 persen pada 2021, angka tersebut berhasil turun menjadi 14,36 persen pada 2024.
Selama periode Maret 2023 hingga Maret 2024, jumlah penduduk miskin berkurang hingga 6.010 jiwa, dari total 171.240 jiwa pada tahun sebelumnya. Pemkab Tuban menargetkan tingkat kemiskinan turun hingga 13 persen pada 2026.
Dengan berbagai program strategis yang terus disempurnakan, Pemkab Tuban optimistis dapat membawa masyarakatnya menuju kehidupan yang lebih sejahtera. (riz)
Posting Komentar
Posting Komentar