Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Siapkan 23 Program Unggulan

Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Siapkan 23 Program Unggulan

Pastipas.id, Bojonegoro – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro terpilih, Setyo Wahono dan Nurul Azizah, resmi memaparkan 23 program prioritas untuk 100 hari kerja pertama mereka dalam rapat koordinasi di Gedung Angling Dharma, Rabu (22/1/2025).

Acara ini dihadiri Penjabat Bupati Bojonegoro Adriyanto, Plh Sekda Djoko Lukito, Kepala OPD, Camat, dan perwakilan Asosiasi Kepala Desa (AKD).

Rapat tersebut menjadi langkah awal untuk menyelaraskan visi dan misi pemerintahan yang baru, sesuai dengan slogan mereka, “Bojonegoro Makmur, Sejahtera, dan Membanggakan.”

Penjabat Bupati Adriyanto menekankan pentingnya penyamaan persepsi dalam merealisasikan program yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Penggunaan anggaran harus tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat, serta memperhatikan arahan dari Pemerintah Pusat,” ujarnya.

Dalam pemaparan, Setyo Wahono menjelaskan 23 program prioritas yang akan menjadi pondasi arah kebijakan pemerintahannya. Beberapa di antaranya adalah:

1. Dana abadi untuk pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.
2. Pengembangan Geopark Dunia.
3. Penanganan darurat PMK dan vaksinasi hewan.
4. Penerapan aplikasi Sumedang.
5. Integrasi pakan ternak berbasis shylpofastura.
6. Pengembangan peternakan modern dan program inovasi pertanian.
7. Bantuan untuk peternakan, perikanan, dan penanganan stunting melalui Busdecker.
8. Beasiswa perkuliahan dan afirmasi untuk penyandang disabilitas.
9. Peningkatan insentif TPP ASN, perangkat desa, RT/RW, dan BPD.
10. Program penghijauan, pasar murah Ramadhan, serta internetisasi sekolah.

Bupati terpilih, yang akrab disapa Mas Wahono, menegaskan bahwa program-program ini disusun untuk menciptakan manfaat langsung bagi masyarakat.

“Kita harus mendengar, merespons, dan mencari solusi atas keluhan masyarakat,” ungkapnya. Sebagai bagian dari pendekatan ini, ia memperkenalkan aplikasi aspirasi warga bernama Sapa, yang diharapkan menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.

Wakil Bupati terpilih, Nurul Azizah, juga menyampaikan harapannya untuk menjalin sinergi yang solid antara seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, dan stakeholder lainnya.

“Kerja sama ini sangat penting untuk mewujudkan 23 program prioritas yang telah dirancang,” kata Nurul.

Kepemimpinan Setyo Wahono dan Nurul Azizah bertujuan untuk menciptakan pemerintahan yang berorientasi pada keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, sekaligus mendukung program pemerintah pusat.

“Kami siap bekerja keras untuk menjadikan Bojonegoro lebih makmur dan membanggakan,” tandas Wahono.

Dengan langkah awal yang terencana dan kolaborasi lintas sektor, diharapkan program-program ini dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Bojonegoro. (red)