Diskominfo Tuban Tingkatkan Kemampuan Analisis Media Sosial dengan "Drone Emprit"

Diskominfo Tuban Tingkatkan Kemampuan Analisis Media Sosial dengan "Drone Emprit"

Pastipas.id, Tuban - Dalam upaya memperkuat branding Kabupaten Tuban di era digital, Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Tuban mengikuti pelatihan pemanfaatan tools Media Analytic "Drone Emprit". Kegiatan ini diselenggarakan oleh PT. Media Kernels Indonesia pada Senin-Selasa (2-3/12/2024).

Pelatihan yang berlangsung selama dua hari ini bertujuan meningkatkan kemampuan analisis media sosial, terutama dalam memahami isu-isu yang berkembang di masyarakat. Hal ini diharapkan mampu mendukung strategi komunikasi yang lebih efektif dan responsif.

Kepala Diskominfo SP Kabupaten Tuban, Arif Handoyo, S.H., M.H., menjelaskan bahwa penggunaan tools seperti "Drone Emprit" memungkinkan pihaknya untuk menganalisis data secara mendalam terkait sentimen publik dan pola diskusi di media sosial.

“Dengan menganalisis data dari media sosial, kami dapat menemukan isu-isu yang menjadi perhatian masyarakat, khususnya di Kabupaten Tuban. Data ini sangat berguna untuk merancang kebijakan publik sekaligus strategi komunikasi yang relevan untuk menunjang branding Kabupaten Tuban,” jelas Arif pada Selasa (3/12).

Arif menambahkan, pemanfaatan teknologi ini sejalan dengan visi Kabupaten Tuban untuk dikenal sebagai daerah yang responsif, progresif, dan unggul di era digital.

“Kami ingin memastikan bahwa Tuban tidak hanya dikenal karena potensi alam dan industrinya, tetapi juga sebagai daerah yang maju di bidang teknologi dan komunikasi,” ujarnya.

Selama pelatihan, peserta dari Diskominfo SP dilatih secara intensif, termasuk cara membaca data visualisasi dari "Drone Emprit", interpretasi sentimen publik, hingga strategi tindak lanjut berdasarkan hasil analisis.

Arif berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Diskominfo SP dalam memanfaatkan teknologi informasi. “Semoga dengan ini, setiap kebijakan dan langkah komunikasi yang kami ambil benar-benar berbasis data dan kebutuhan masyarakat,” tuturnya.

Ia juga mengapresiasi dukungan dari PT. Media Kernels Indonesia dalam menyelenggarakan pelatihan ini. Menurutnya, kolaborasi serupa perlu terus dilakukan untuk memastikan Tuban dapat bersaing di era digitalisasi.

Dengan pelatihan ini, Diskominfo SP Kabupaten Tuban optimistis dapat memanfaatkan analisis media sosial secara maksimal untuk membangun citra positif daerah dan merespons isu publik dengan lebih cepat dan tepat. (riz)