Pj Bupati Adriyanto Pimpin Ziarah Jelang Hari Jadi ke-347 Kabupaten Bojonegoro

Pj Bupati Adriyanto Pimpin Ziarah Jelang Hari Jadi ke-347 Kabupaten Bojonegoro

Pastipas.id, Bojonegoro - Menjelang peringatan Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro yang ke-347, Penjabat Bupati Bojonegoro Adriyanto menggelar ziarah spiritual ke makam leluhur pada Jumat (18/10/2024).

Ziarah ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan dan pengorbanan para pendiri Bojonegoro, sekaligus untuk mendoakan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat di masa depan.

Perjalanan ziarah dimulai usai shalat Jumat, dengan Adriyanto yang didampingi oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Tujuan pertama adalah Makam Pangeran Raden Aryo Dalem, yang dikenal masyarakat sebagai Buyut Dalem, di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Bojonegoro.

Di makam ini, rombongan menggelar doa bersama dan tahlil, serta menaburkan bunga kamboja sebagai simbol renungan atas perjuangan para pemimpin terdahulu.

Adriyanto dalam sambutannya menyampaikan harapan agar peringatan Hari Jadi ke-347 ini membawa kemakmuran dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Bojonegoro.

"Semoga di hari jadi Bojonegoro ke-347 ini, masyarakatnya semakin makmur, sejahtera, dan semakin baik," ungkap Adriyanto.

Tidak hanya itu, Adriyanto juga memberikan sejumlah bingkisan kepada juru kunci makam, yang disambut dengan senyuman bahagia.

Setelah ziarah di Makam Buyut Dalem, rombongan melanjutkan perjalanan ke makam Kanjeng Soemantri di Kelurahan Mojo Kampung.

Kanjeng Soemantri, atau Raden Adipati Aryo Koesoemo Adinegoro, adalah Bupati Bojonegoro yang ke-21, yang memimpin pada periode 1916-1936. Ziarah ini diiringi dengan tradisi tumpengan, menandakan kebersamaan antara Forkopimda dan warga setempat.

Perjalanan spiritual berlanjut ke Desa Ngraseh, Kecamatan Dander, tempat di mana Adipati Aryo Matahun dimakamkan.

Adipati Aryo Matahun, yang juga dikenal sebagai Pangeran Sasongko, merupakan keturunan dari Raden Wijaya, penguasa Kerajaan Majapahit.

Ziarah ini menjadi momen untuk mengenang sejarah panjang Bojonegoro yang penuh makna.

Ziarah terakhir dilakukan di makam Raden Adipati Djojonegoro, Bupati Bojonegoro periode 1837-1844, yang terletak di Desa Mojoranu.

Makam yang berada di area pematang sawah ini menjadi penutup rangkaian ziarah spiritual.

Rangkaian ziarah ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga pengingat akan pentingnya melanjutkan perjuangan para pendahulu untuk menjadikan Bojonegoro sebagai daerah yang makmur dan sejahtera. (red)

Posting Komentar

[ADS] Bottom Ads

Copyright © 2023

Pasti Pas