Pemkab Bojonegoro Gelar Lomba Bertutur

Pemkab Bojonegoro Gelar Lomba Bertutur

Pastipas.id, Bojonegoro – Dalam upaya meningkatkan literasi dan membudayakan membaca di kalangan anak-anak, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Lomba Bertutur tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).

Acara ini berlangsung di Pendopo Malowopati, Rabu (16/10/2024), dengan tujuan menanamkan budaya membaca dan bercerita sejak dini.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bojonegoro, Erik Firdaus, dalam sambutannya menyampaikan bahwa lomba ini diikuti oleh 58 peserta dari 42 sekolah.

Sebelumnya, para peserta telah mengirimkan video karya bertutur mereka, dan setelah proses seleksi tahap pertama, 10 peserta terbaik dipilih untuk tampil di babak final.

Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto, yang turut hadir dalam acara tersebut menekankan pentingnya menanamkan budaya membaca kepada anak-anak. Menurutnya, membaca adalah kunci untuk membuka cakrawala pengetahuan, karena buku adalah jendela dunia.

“Dengan membaca, anak-anak akan lebih terbuka terhadap ilmu pengetahuan, dan melalui lomba bertutur ini, kita harapkan mereka juga mampu menjaga budaya lokal Bojonegoro melalui bercerita,” kata Adriyanto.

Ia juga menambahkan bahwa anak-anak yang memiliki kemampuan membaca dan bertutur dengan baik akan memiliki karakter kuat yang akan menjadi bekal mereka di masa depan.

Setelah penilaian ketat dari tiga juri, berikut adalah daftar pemenang lomba bertutur tingkat SD/MI se-Kabupaten Bojonegoro tahun 2024:

• Juara 1: Ibrahim Al Hafidz Herdiansyah (SDN Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo) dengan cerita "Khayangan Api"
• Juara 2: Shakila Mulia Safrina (SDN Prambatan 1, Kecamatan Balen) dengan cerita "Kedatangan Ki Andong Sari"
• Juara 3: Crusta Eri Antariksa (SD Katolik Santo Paulus, Bojonegoro) dengan cerita "Keris Jangkung Luk Telu Blongpok Gonjo"
• Harapan 1: Jihan Anindya Tristanti (SDN Dander 1, Kecamatan Dander) dengan cerita "Asal Usul Desa Dander"
• Harapan 2: Alula Farzana Almira (SDN Sugihwaras 1, Kecamatan Kepohbaru) dengan cerita "Rondo Kuning Pagak"
• Harapan 3: Maya Dwi Permatasari (SDN Grebegan, Kecamatan Kalitidu) dengan cerita "Asal Usul Sendang Pacing Tawa"

Acara ini diharapkan dapat terus memotivasi anak-anak untuk gemar membaca dan melestarikan budaya lokal melalui kemampuan bertutur yang mereka miliki. (red)