Kabupaten Bojonegoro Raih Dua Penghargaan di Hari Pangan Sedunia 2024

Kabupaten Bojonegoro Raih Dua Penghargaan di Hari Pangan Sedunia 2024

Pastipas.id, Surabaya – Peringatan Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober menjadi momentum penting dalam menyoroti hak pangan sebagai kebutuhan dasar manusia.

Pada perayaan Hari Pangan Sedunia Ke-44 tahun ini, Provinsi Jawa Timur kembali menunjukkan kiprahnya sebagai lumbung pangan nasional, berkomitmen untuk terus meningkatkan produksi pangan demi menjaga stabilitas dan kedaulatan pangan Indonesia.

Acara yang berlangsung di JX International Convention Exhibition, Surabaya, pada Rabu (16/10/2024), diikuti oleh 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur beserta perangkat daerah terkait.

Peringatan ini mengusung tema global dari Food and Agriculture Organization (FAO), yakni "Right to Foods for a Better Life and a Better Future, Leave No One Behind" atau "Hak atas Pangan untuk Kehidupan dan Masa Depan yang Lebih Baik, Tanpa Meninggalkan Siapapun."

Dalam rangkaian acara tersebut, berbagai kegiatan digelar, mulai dari penganugerahan abdi ketahanan pangan, penghargaan bagi kepala desa berinovasi, penghargaan otoritas kompeten keamanan pangan daerah, hingga lomba kreativitas dan inovasi teknologi pertanian.

Kabupaten Bojonegoro berhasil meraih dua penghargaan sekaligus pada kesempatan ini.

Penghargaan pertama diraih oleh Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro, yang dianugerahi predikat terbaik ketiga.

Sementara penghargaan kedua diberikan kepada Handoko, petani asal Desa Pejok, Kecamatan Kepohbaru, yang berhasil menjadi juara harapan kedua dalam lomba kreativitas dan inovasi teknologi pertanian atas inovasi modifikasi traktor roda empat untuk pembuatan guludan.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono dan Sekretaris Badan Pangan Nasional Sarwo Edhy.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Helmi Elisabeth, menyatakan rasa syukur atas prestasi tersebut.

“Penghargaan ini akan menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas pengawasan keamanan pangan segar di Kabupaten Bojonegoro,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bojonegoro Dian Adrianti Adriyanto dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bojonegoro, Kusnandaka Tjatur. 

Kusnandaka menyampaikan rasa terima kasihnya atas inovasi yang dilakukan oleh Handoko.

"Modifikasi traktor roda empat ini akan sangat membantu petani, terutama dalam mengatasi masalah kurangnya tenaga kerja. Alat ini menjadikan proses pembuatan guludan lebih mudah dan efisien," jelasnya.

Dengan capaian ini, Kabupaten Bojonegoro diharapkan terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas produksi pangan serta berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan nasional. (red)

Posting Komentar

[ADS] Bottom Ads

Copyright © 2023

Pasti Pas