Acara ini berlangsung pada Rabu (4/9/2024) di Ruang Angling Dharma, Gedung Pemkab Bojonegoro, dengan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bojonegoro, serta 240 peserta yang terdiri dari anggota Satlinmas, camat, dan perwakilan KPU dan Bawaslu.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro, Nurul Azizah, yang mewakili Pj Bupati Adriyanto, mengingatkan pentingnya keseragaman atribut bagi Satlinmas.
Ia menegaskan bahwa semangat dalam menjalankan tugas lebih utama daripada keseragaman seragam. "Bagi yang masih mengenakan seragam lama, diharapkan segera menyesuaikan dengan seragam yang baru," ujarnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan arahan Pj Bupati terkait pelestarian budaya lokal dengan mengenakan atribut udheng obor sewu bagi ASN setiap Rabu. Hal ini sebagai bagian dari upaya Pemkab Bojonegoro untuk menjaga identitas budaya.
Kepala Satpol PP Bojonegoro, Arief Nanang Sugianto, menjelaskan bahwa menjelang Pilkada Serentak, Satlinmas memiliki beberapa tugas penting, di antaranya adalah peningkatan kapasitas dan deteksi dini terhadap potensi kerawanan selama proses pemilihan.
Satlinmas juga akan bertugas sebagai pengawas, pengontrol kerumunan, serta pemantau selama proses pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Peran Satlinmas dalam Pilkada sudah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2020, yang menegaskan tugas mereka dalam membantu menjaga ketertiban dan keamanan selama penyelenggaraan Pilkada," terang Arief Nanang.
Dengan Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024, Satlinmas diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan kelancaran proses pemilihan di Bojonegoro. (riz)
Posting Komentar
Posting Komentar